Layanan dan jasa musik Spotify akhirnya melansir fitur baru, yakni penjualan tiket konser. Seperti diketahui, Spotify menawarkan musik dan siniar yang dilindungi hak ciptanya secara digital, termasuk lebih dari 70 juta lagu dari label rekaman dan perusahaan media. Pengguna dapat mencari musik berdasarkan artis, album, atau genre, dan dapat membuat, mengedit, dan berbagi daftar putar.
Spotify juga telah siap menyediakan daftar dari penjual seperti Ticketmaster dan Eventbrite di aplikasinya dan memanfaatkan data pendengar pengguna untuk menginformasikan program Fans First-nya.
Seperti dilansir media, Vice Presiden Spotify dan kepala produk musik global, Charlie Hellman, Fans First merupakan sebuah inisiatif untuk mendekatkan penggemar dengan idolanya. Spotify akan mengirimkan email yang memungkinkan para artis memberikan penawaran terbaik mereka ke penggemar. Ini telah menghasilkan 300 juta dolar AS sejak diluncurkan pada 2017.
Sepintas, Spotify memiliki data pelanggan yang potensial menyaingi layanan penjualan tiket, dan perusahaan tampaknya mengujinya pada 10 Agustus dengan menjual tiket presale langsung ke pendengar Spotify di AS untuk grup terpilih yang terdiri dari tujuh artis: Annie DiRusso, Tokimonsta, Osees, Dirty Honey, Limbeck, Crows, dan Four Years Strong.
Perwakilan Spotify menolak untuk membagikan rincian pembagian pendapatan tiketnya untuk peluncuran uji coba. Seorang juru bicara mengatakan bahwa Spotify secara rutin menguji produk dan ide baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
“Beberapa di antaranya memberi jalan bagi pengguna kami untuk mendapatkan pengalaman baru. Tickets.spotify.com adalah uji terbaru kami. Kami tidak bisa memberi informasi lebih lanjut tentang rencana masa depan saat ini,” kata juru bicara itu seperti dilansir dari Hollywood Reporter, Jumat (19/8/2022).
Spotify bergabung dengan permainan penjualan tiket pada waktu yang tepat, karena pertunjukan langsung dan tur mulai banyak digelar. Pada 4 Agustus, Live Nation melaporkan rekor pendapatan kuartalan di tengah melonjaknya antusiasme penggemar.
Pada Agustus, Live Nation mengatakan telah menjual 100 juta tiket selama 2022, lebih banyak dari yang terjadi pada 2019. 10 artis teratas menjual tiket lebih dari 513 juta dolar AS (termasuk biaya layanan) selama kuartal kedua, naik hampir 56 persen dari kuartal kedua tahun 2019.
CEO Live Nation Michael Rapino berharap penjualan tiket menjadi lebih kuat di kuartal ketiga tahun ini, berkat tur global musisi kenamaan seperti Bad Bunny, Harry Styles, Lil Nas X, Post Malone, dan Lizzo.
Upaya Spotify untuk menjual tiket juga diharapkan bisa memperbaiki hubungan dengan para musisi, yang sempat bersitegang lantaran pembayaran royalti. [ril/med/t02/foto:istimewa]