Video klip terbaru Cokelat yang berjudul Pinjam Hatimu dicekal oleh salah satu televisi swasta karena dianggap mempertontonkan banci. Dalam video klip itu, para personel Cokelat yang laki-laki menjadi perempuan, sementara Kikan, sang vokalis menjadi pria.
"Menurut gue, itu hanya sebatas kreatifitas. Tapi sayang pemahaman orang berbeda. Lagipula mereka kan bukan banci beneran. Anak-anak Cokelat, hanya berperan sebagai banci dalam video klip itu," kata manajer Cokelat, Arif Rachman.
Kikan mengaku terkejut atas kabar pencekalan video klip bandnya. Meski begitu dia mencoba tetap santai karena ketika video klip ini dibuat, para personel band asal Bandung ini sudah menduga hal ini akan terjadi.
"Jujur aja, sebenarnya lumayan kaget juga. Tapi kalau gue pribadi sih nggak mau ambil pusing. Waktu pembuatan video klip ini, kami memang sudah siap dengan segala resiko dan konsekuensinya. Selalu ada pro dan kontra. Tapi kami siap kok menerima kritik dan masukan," kata Kikan.
Menurut Kikan, hingga hari ini dia belum bertemu dengan personel cokelat lainnya. Pendapat yang disampaikannya soal pencekalan video klip itu, adalah pendapat pribadinya. Ini bukan kali pertama video klip Cokelat dicekal. Sebelumnya, video klip Salah yang menampilkan anak-anak juga sempat tidak ditayangkan. (foto : cokelat.net)
dikutip dari tribunkaltim