Sebuah eksperimen musikal dilakukan oleh Softcase dalam singel yang diberi judul Cantikmu Genic. Dengan komposisi beat shuffle, band beranggotakan Teja (vokal), Luffi (keyboard), David (drum), Andres (gitar), dan Ricky (bass) itu ingin memberikan penyegaran dalam konsep musik yang mereka usung.
"Ya kita sebenernya bukan ingin menampilkan sebuah musik berbeda. Tapi lebih ke arah penyegaran aja. Barang kali aja, dengan musik yang lebih segar ini, penikmat musik lebih menyukai. Sebagai musisi, kan gak salah kalo kita bereksperimen dalam membuat sebuah karya. Asik juga kan kalo punya musik ragam warnanya,” kata Lutfi.
Single yang dibuat oleh Andres ini diangkat dari fenomena yang belakangan ini sering terjadi. Dimana lewat sebuah kecanggihan aplikasi teknologi, kecantikan seseorang ternyata bisa manipulasi. Jadi bisa dikatakan cantiknya cuma tipuan alias bukan asli.
“Itu buat kita sebuah fenomena sih. Ternyata cantik seseorang yang kita lihat gak sepenuhnya asli. Terlalu banyak manipulasi teknologi. Jadi, karena fenomena itulah kita tuangkan dalam sebuah karya lagu,” tambahnya.
Singel Cantikmu Genic ini dirilis Softcase dibawah naungan label Seven Music Indonesia. Sebelumnya, Softcase pernah merilis lagu Menjagamu (2013) dan Saat Kau Tak Lagi Disini (2014) dengan warna musik yang terinspirasi oleh band-band asal Inggris.