Berselang lima tahun dari album terakhirnya, "Dunia Batas (2015)", Payung Teduh merilis "Akad", sebuah singel yang sekaligus jadi pembuka jalan untuk album baru mereka.
Band beranggotakan Mohammad Istiqamah Djamad a.ka. Is [Vocal & Guitar], Comi Aziz Kariko a.k.a Comi [Contrabass], Alejandro Saksakame a.k.a Cito [Drum] dan Ivan Penwyn a.k.a Ivan [Guitalele, trompet] ini menyuguhkan romansa dengan sedikit sentuhan berbeda di singel barunya ini.
Sesuai dengan judulnya, lirik lagunya berkisah tentang pinangan untuk menjalani hidup bersama dalam sebuah ikatan suci, pernikahan. Kisah ini dilantunkan dengan syahdu dengan nuansa yang kental dengan khas Payung Teduh dengan tambahan string section dan trompet.
Puan
Apa yang ada sekarang hanyalah nyali
Senjata utama yang kupinta pada Tuhan untuk mendekatimu
Duhai Puan
Sudikah kau menjadi teman dalam sisa umur ini kedepan
Wahai kau yang memikat hati ini
Sediakah lengkapi asa dan hasrat ini mencintaimu sebagai istriku
Sebuah hal sederhana namun kuat yang tidak semua orang bisa mengungkapkannya. Hanya mereka yang tulus dan sabar yang mampu menyampaikannya dengan penuh keikhlasan. Sebuah gudang peluru untuk melanjutkan hidup dan kehidupan lebih berarti.
Segar, ceria, membuat hati wanita berbunga, single "Akad" bisa saja menjadi medium para pria yang ingin membuktikan kesungguhan cintanya untuk pasangan terkasihnya. Selain itu juga berupa seruan bagi semua kaum lelaki untuk segera melamar perempuan idamannya.
"Akad" akan dibawakan secara Live hari ini, Rabu 7 Juni 2017 mulai pukul 16.30 sampai 17.00 melalui kanal digital Payung Teduh, seperti Instagram, Facebook, Twitter dan Youtube. Jangan lewatkan! (pr/bug)