Neonomora - WatersNeonomora resmi meluncurkan album keduanya, WATERS, pada tanggal 28 September 2018 kemarin. Album yang dirilis dibawah naungan label SAORSA Records ini berisi 9 lagu, termasuk dua lagu yang sudah dirilis pada tahun 2016-2017, yaitu "Waters" dan "Sapphire".

WATERS diproduseri oleh Neonomora sendiri, bersama dengan beberapa teman musisi yang turut membantu memproduseri dan mengaransemen beberapa lagu di dalam album ini. Diantaranya adalah John Paul Patton (Kelompok Penerbang Roket), Viki Vikranta (Kelompok Penerbang Roket), Ibnu Dian (Matter Halo), Adityar Andra (Easy Tiger), Adhe Arrio (Double Deer Records), dan Jevin Julian (Soundwave). 

Selain nama-nama diatas, Neonomora, juga dibantu oleh seniman mural asal Bandung, Awan Pamungkas, yang menyumbang karya seni bertajuk "The 4 Elements of Water Dancing in the Same Depth of the Sea" untuk cover album. Karya seni tersebut kemudian dikemas secara grafik oleh grafik desainer Dede F. Ch. Kemudian ada nama Hendra (Rock N’ Roll Mafia) dan Rama (Mantan Personil Cupumanik) yang membantu proses Mixing dan mastering album ini. 

Jika penggarapan album pertamanya, SEEDS, hanya memakan waktu dua bulan saja, penggarapan WATERS memakan waktu hampir 3 tahun lamanya.

"Awalnya album ini tercipta karena kepedihan yang saya alami setelah mendengar teman baik saya meninggal dunia. Di umur yang sangat muda, nyawanya direnggut oleh seorang suami dari salah satu temannya sendiri karena faktor ekonomi. Laki-laki ini awalnya hanya ingin merampas mobil milik teman baik saya, tapi berujung kekerasan dan kematian," jelas wanita yang juga berprofesi sebagai seniman Visual/Video Director tersebut. 

"Kenapa saya langsung namakan WATERS? WATERS adalah perumpamaan dari lautan air mata. Tapi sejak saat itu, walaupun kepedihan saya akan kepergian teman saya berangsur memudar, saya justru merasa banyak kenyataan hidup yang cukup berat yang terjadi satu demi satu selama proses pembuatan album yang memancing air mata. Itu kenapa album ini lama sekali tertunda, sempat merasa album ini seperti kutukan. Sampai akhirnya saya sadari album ini seperti ingin saya belajar lebih banyak dulu, sampai saya mengerti bahwa album ini justru sebuah karunia, bukan kutukan. Salah satu contoh kecilnya, album ini data-data produksinya sempat hilang, sehingga saya harus mengulang rekaman dari awal lagi. Akan tetapi, dari situ saya justru banyak bertemu orang-orang yang tak pernah saya sangka bisa jadi teman baik, malah mungkin sangat baik, " jelasnya lagi.

Sentuhan yang melekat dalam album WATERS adalah instrumen brass yang dominan dan menderu-deru seperti merepresentasikan ombak kencang, yang tidak terdapat dalam album sebelumnya. Istimewanya lagi, salah satu lagu dari album WATERS yang berjudul "Waves" diinsinyuri oleh engineer asal Amerika, Fernando Lodeiro, sosok yang pernah mengemas album Bjork dan Florence + the Machine.

Peluncuran album WATERS ini akan disusul dengan perilisan video musik dari singel Waves di awal Oktober. Buat kamu yang belum mendengarkan album anyar milik NEONOMORA ini, segera unduh/stream di layanan musik digital favoritmu ya! 

Track list
1. Blinding
2. Lies
3. Be Still, My Soul
4. Waves
5. Waters
6. Sapphire
7. Flesh & Bone
8. Humming Song
9. Tears Stop Falling

TAUTAN UNDUH

  • SPOTIFY : https://open.spotify.com/album/7mi9E2RVvPrlSW8e5XdAh3?si=KVfsXDmFT2SyutJBXNR0YQ
  • ITUNES https://itunes.apple.com/id/album/waters/1434056617