Sukses Ridho Rhoma "menghidupkan" musik dangdut mengilhami Conan dan Flower untuk melakukan hal serupa. Dua band yang berada dibawah naungan Pelangi Records ini mencoba untuk merilis ulang lagu dangdut yang pernah beken dengan aransemen baru yang jauh berbeda.
Conan, band yang beranggotakan 4 cowok asal Bandung ini memilih lagu berjudul "Pasrah" karya Leo Waldy yang pernah dipopulerkan oleh Muchsin Alatas. "Lebih baik kau bunuh, aku dengan pedangmu, asal jangan kau bunuh aku dengan cintamu….", demikian penggalan liriknya. Di tangan Conan, aransemen lagu ini berubah jadi sedikit ngerock dengan aroma distorsi yang cukup kental.
Sedangkan Flower memilih lagu populer milik Ikke Nurjanah, "Terlena". Dengan arransemen baru yang lebih ngepop tanpa menghilangkan ciri khasnya, Flower berharap karyanya ini bisa diterima para pecinta musik. (pr/bug)