Setelah sukses dengan album Centralismo dan Ports of Lima, Sore akan mengeluarkan album ketiganya yang rencananya diberi tajuk "Los Skut Leboys".
Bagaimana musikalitas Awan Garnida (Vocals & Bass Guitars), Ade Firza Paloh (Vocals & Guitars), Gusti Pramudya (Drums, Acoustic Guitar & Vocals), Reza Dwi Putranto (Vocals & Guitars), Ramondo Gascaro (Keyboard, Piano, & Vocals) dan Dono Firman (keyboard, Synthesizer) di album ini ?
Dono, personil baru Sore, mengungkapkan "Yang jelas tidak pekat seperti Ports of Lima, lebih laid back". Sementara Ade, yang punya wawasan visual berlebih di Sore menggambarkan album baru ini dengan sangat ekspresif, “Nuansanya lebih tropikalia, visualnya lebih ke warna kuning". Senada dengan Dono, gitaris Echa juga melihat album ini sebagai sesuatu yang lebih rileks dan ringan. Musically, menurut Ade musik mereka kali ini lebih bernuansa akustik, dengan penambahan instrumen-instrumen tunggal dari solo trumpet atau violin.
Meski punya nuansa dan atmosfer berbeda dengan album-album sebelumnya, namun album ketiga Sore ini tentunya tidak lepas dari kedua album sebelumnya, karena ibarat aliran sungai, kedua album itu bak hilir dari keluarnya album ini. Tentang hubungannya dengan kedua album sebelumnya, Ade sedikit menjelaskan, “Rasanya seperti Centralismo, tapi punya sudut pandang Ports of Lima. Kalo digambarin, jika Centralismo itu ibunya, dan ayahnya adalah Ports of Lima adalah bapaknya, maka si album ini adalah anaknya.“ Dari penggambaran ini jelas bahwa nantinya nuansa kedua album Sore bakal ada di album baru ini.
Lagu-lagu berbahasa Inggris dan Indonesia mengisi porsi seimbang di album ini. Semua personil ikut andil dalam penggarapan album ini. tak terkecuali Dono, personil baru Sore. Di album ini Dono menulis 2-3 lagu.
Tentang judul album, Sore memberikan tajuk album ketiga ini "Los skut leboys". Sebuah judul yang lahir dari hasil kontemplasi personil Sore dan beragam cuilan pengalaman mereka. Tentang arti judulnya, Ade menjelaskan "Itu artinya orang-orang yang nggak peduli dengan point of view dari orang lain". Lebih dalam, Ade pun memberi contoh ikonik yaitu orang-orang gila, para tunanetra dan orang idiot yang pernah akrab dengan kehidupannya.
Jika disinkronisasikan dengan musik mereka, maka di "Los skut leboys" juga merupakan personifikasi dari personil Sore yang memang punya idealisme yang tinggi. Hal ini akan tercermin dalam satu lagu bernuansa elektronik yang ada dalam album baru ini. “Kita nggak boleh mematok band berdasarkan genre, intinya lewat lagu elektronik itu jika dihubungkan dengan album ini, lo bisa bermusik semau diri lo sendiri.“
Proses rekaman untuk album baru Sore yang akan dirilis oleh Aksara Records ini akan dijadwalkan pada bulan Februari, namun mereka sudah mempersiapkan materinya sejak bulan ini. Mereka pun juga tengah mengerjakan cover album dan packaging desain-nya. (pr/bug/pic:sore at myspace)