Hari Minggu, 23 November mendatang akan digelar konser jazz Ngayogjazz 2008 di Desa Wisata Tembi, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Rencananya kegiatan ini akan dihadiri sejumlah musisi jazz ternama, diantaranya Rieka Roeslan, Trie Utami, Iga Mawarni, Syaharani, Eliana Dwi Koko Harsoe & Friends (Bali), Zeva (Bandung), Komonitas Mata Hati (Surabaya), Living Room (Yogyakarta) dan Das Smoothly (Yogyakarta).
Penggagas kegiatan ini, Djaduk Ferianto mengatakan kegiatan pentas para musisi jazz yang digelar di desa wisata ini bertujuan untuk membuktikan kalau musik jazz sebenarnya bukan musik elit yang hanya bisa dinikmati orang kelas elit. "Konon pada awalnya musik jazz di negara asalnya bukanlah musik kaum elit, namun justru jenis musik yang merakyat. Karenanya, kami ingin menunjukkan bahwa musik jazz juga bisa dinikmati oleh rakyat jelata," katanya.
Djaduk menambahkan, selama ini kesan elit yang melekat pada musik jazz justru menjadikan seseorang tidak bisa dengan maksimal mengapresiasi musik jazz. Padahal kenyataannya para musisi jazz tidak pernah berpikir musik yang dimainkannya menjadi elit yang hanya bisa diapresiasi golongan tertentu saja. "Untuk itu desa wisata Tembi menjadi pilihan kami menyelenggarakan kegiatan Ngayogjazz 2008 dengan harapan agar pentas musik ini dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dan kelas yang ada di masyarakat," katanya.
Sementara itu, panitia pelaksana Ngayogjazz 2008, Bambang Paningron mengatakan pergelaran musik jazz ini merupakan yang kedua kalinya setelah pergelaran pertama pada 2007 yang dinilai cukup sukses. Dalam pentas musik jazz ini masyarakat tidak sekedar menjadi penonton, tetapi mereka bisa terlibat langsung di dalamnya menjadi pemain. "Jadi dalam kegiatan ini penonton diundang untuk bermain, tidak sekedar menonton para musisi jazz pentas," katanya.
"Warga desa wisata Tembi juga akan terlibat memeriahkan kegiatan ini dengan membuka pasar 'tiban' (dadakan) yang diberi nama 'Pasar Jazz" yang menyediakan berbagai masakan khas desa itu serta cinderamata daerah ini," imbuhnya. (republika/bug/pic:rileks.com)