Hari ini Gelora Bung Karno Senayan "Diguncang" Kantata Barock. Lebih dari 50 ribu penonton menghadiri konser akbar musisi legendaris yang dahulu mengusung nama Kantata Takwa. Ratusan personel polisi diterjunkan untuk mengantisipasi kericuhan di lokasi konser. Meski dinilai aman, namun pintu sektor 5 GBK sempat jebol diterjang para penggemar yang mengelu-elukan dan ingin menyaksikan Iwan Fals.
Massa penggemar Kantata Barock, sudah mendatangi GBK sejak pukul 13:00, sementara konser baru dimulai ketika group KOTAK naik panggung pukul 18:30.
Meski konser minus almarhum "Si Burung Merak" WS Rendra, almarhum Inisisri, serta Yockie Suryoprajogo, suasana saat Setiawan Djodi, Sawung Jabo dan Iwan Fals naik panggung mirip dengan apa yang terjadi tahun 1991 saat Kantata Takwa naik panggung.
Tampak wajah personel lawas yang naik panggung malam tadi seperti ; Dody "Elpamas" Katamsi (backing vokal), Joel Tampeng (gitar), Toni Agusbekti Sutomo (bas), Endy Barqah (drum), Denny Yuda Kusuma (perkusi), Ucok (biola), serta Edi Darome (kibor).
Lewat lagu pembuka "Nocturno", wajah koruptor Gayus Tambunan tampil sebagai ilustrasi layar di panggung, berikut ilustrasi lain yang menggambarkan kebobrokan penyelenggaraan pemerintahan. Tidak ketinggalan, lewat lagu kedua "Balada Pengangguran" yang menggambarkan maraknya korupsi dan pengangguran diteriakkan Iwan Fals, Jabo dan Djodi. Lagu-lagu lain yang disodorkan Kantata Barock adalah "Megalomania", "Badut" dan "Bento". [ren/foto:istimewa]
